Saturday, November 27, 2010

Catatan Kecil Bunda



Nak, ingatkah engkau saat masih didalam tubuh bunda? Engkau berada dalam tempat yang sangat kokoh. Engkau terjaga dalam penjagaan seorang malaikat.
Nak, ingatkah engkau saat kita berbagi? Ingatkah engkau saat engkau bermain didalam? Bunda sangat senang anak ku. ingatkah engkau senandung apa yang kita lantunkan bersama? Lantunan ayat suci yang datang dari pencipta kita, ALLAH SWT melalui malaikat kepada Nabi Muhammad SAW untuk menjadi rahmatan lil alamin, dan kita mendapat nikmat itu nak. Ingatkah engkau setiap malam kita terbangun sujud syukur meninggalkan segala kemilau dunia memohon ampunan kepada Rabb semesta alam, ALLAH SWT? Ya Rabb, syukron engkau telah titipkan ia untuk ku, malaikat kecil yang akan menjadi pembela agama Mu, Islam rahmatan lil alamin. Ya Allah, berkati ini dengan rahmat Mu, bimbing ia dengan nur cahaya Mu, limpahkan ia dengan ilmu pengetahuan, kuatkan lah pijakannya, kuatkanlah keimanannya kelak. Ya Allah, jadikan ia murrobi ummat, jadikanlah ia seorang pemimpin yang bijak, sebagaiman engkau mendidik Muhammad menjadi pemimpin. Ya Allah, jadikanlah ia memiliki akhlakul Quran, jadikan ia seorang penjaga isi kandungan Al-Quran, Hafidz. Ya Allah jadikan ia cahaya kami, cahaya umat. Ya Allah lindungi ia selalu dari mara bahaya, dari tipu muslihat sytan laknatullah. Tundukkan lah hatinya dan teduhkan jiwanya. Amin
Nak ingatkah engkau semua itu?

Nak, ingatkah engkau perjuangan yang pernah kita lalui bersama? Ingatkah engkau seberapa kuat bunda mendorong mu? Seberapa cemas orang yang membantu mu? Taruhan nyawa untuk nafas kebebasan mu? Nak ingatkah engkau saat tubuh merah mu bersentuhan langsung dengan dunia? … semua terdiam nak… sunyi sekali… tak ada yang berkata..
Nak ingatkah engkau saat semua mulai tertunduk… saat air mata membasahi pipi peluh keringat? Ingatkah engkau itu nak? ingatkah engkau nak? dimana kah engkau saat itu..? bunda menunggu mu nak.. bunda ingin sekali mendengar suara manis mu, bunda ingin mendengar detak jantung mu nak, bunda ingin merasakan hangatnya tubuh nak…. nak kemanakah engkau……
Kemanakah engkau…

Nak ingatkah saat semua orang terpekik menjerit? Saat semua bingung akan engkau nak? Tubuh mu sudah merah, kenapa engkau membasahi tubuh mu dengan darah kehidupan mu? Ingat kah engkau.. berapa banyak orang yang terjatuh melihatnya?? Nak kemanakah engkau saat itu…
Nak cepatlah datang kepada bunda, sebelum engkau dibalut kain kesucian… cepatlah datang nak.. dimana engkau..?Ya Allah jangan engkau ambil ia dari ku, jangan engkau ambil malaikat kecil ku ya Allah. Jangan ya Allah.. jangan…





Nak ingatkah engkau saat engkau datang? Saat Allah mengizinkan engkau kembali? Saat suara manis mu terdengar sangat kecil sekali, saat jantung mungil mu mulai berirama.., saat hela nafas mulai engkau rasakan?? Semua bahagia nak, semua bersujud syukur kepada Allah nak.. ingatkah engkau saat paling indah kita lalui bersama dalam dekapan Allah.nak ingatkah itu semua?
Ingatkah engkau saat bunda memeluk tubuh mungil mu pertama kali? Ingatkah engkau saat kumandang adzan bergema di kedua telinga mungil mu? Ingatkah engkau air apa yang engkau minum pertama kali? Itu semua adalah hadiah untuk mu nak? semua itu untuk mu…

Nak, ingatkah engkau saat engkau terbaring lemah tak berdaya, setelah engkau bersama ku beberapa bulan? Semua cemas nak? semua takut engkau pergi kembali? Kami ikhlas nak, kami ridho engkau kembali lagi…meskipun hati bunda merasa berat sekali melepas mu nak. berat sekali.
 Nak ingatkah engkau saat bibir merahmu mulai bercahaya kembali? Ingatkah engkau saat senyum bahagia dokter yang menggendong mu?
Nak ingatkah engkau teman teman mu di rumah putih ini? Engkau mengunjungi mereka setiap bulan? Engkau sangat baik nak.
Nak ingatkah engkau saat pertama kali melihat dunia? Mata mu sangat berkilau…
Nak, kini engkau telah dewasa.. tubuh mu semakin kuat, apakah engkau mengingat masa indah tersebut??
Untuk mu malaikat kecil ku yang selalu bunda sayangi, Pandu Purnomo. Engkau lah mutiara kehidupan. Engkaulah intan berkilau. Jadilah pembela Allah, jadilah Murrobi, jadilah pemimpin, jadilah engkau ilmuawan muslim. amin

Catatan Kecil Bunda Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Rumah Minimalis

0 komentar: